Blog / 7 October 2021

Bahkan jika Anda tidak secara khusus berencana untuk mengunjungi Times Square, Anda mungkin merasa tidak mungkin untuk menghindari jalan raya yang ramai ini, yang bukan hanya pertemuan Broadway, Seventh Avenue, dan 42nd Street, tetapi juga pertemuan budaya New York. Di sini, di persimpangan hingar bingar ini — yang dikenal sebagian orang sebagai The Crossroads of the World — perjalanan akan menemukan beberapa produksi teater terbesar di Bumi, serta banyak bangunan dan atraksi budaya paling menonjol di Big Apple. Tapi itu tidak semua tanda neon dan keramaian, meskipun Anda akan menemukan banyak keduanya di Times Square. Bahkan jika Anda secara teratur menemukan diri Anda di leher hutan New York City ini, selalu ada satu atau dua hal untuk dipelajari. Berikut adalah 8 hal yang bahkan orang New York lama mungkin tidak tahu tentang Times Square.

Itu tidak selalu disebut Times Square

Times Square mendapatkan namanya ketika surat kabar senama, The New York Times, menetap di sebuah gedung (sekarang dikenal sebagai One Times Square) pada tahun 1904. Itu adalah tahun walikota New York mengganti nama Longacre Square berdasarkan surat kabar tersebut, meskipun itu butuh waktu kurang dari satu dekade bagi Times untuk pindah lagi. Untungnya, nama itu menempel.

Perayaan NYE dengan ball drop telah berlangsung selama lebih dari satu abad

Catatan menunjukkan warga New York telah merayakan Tahun Baru di Times Square sejak The New York Times menetap di lingkungan tersebut. Tapi, kembali ke tahun 1907, ball drop, bola kayu dan besi yang dihiasi dengan 100 bola lampu diturunkan dari atas tiang bendera. Sekarang, Times Square Ball memiliki berat hampir enam ton dan diterangi oleh 32.256 LED.

Pernah ada lorong dari Stasiun Subway 42nd Street ke Knickerbocker

Di kehidupan sebelumnya Knickerbocker Hotel, ada tangga yang menghubungkan restoran dan bar tingkat bawahnya langsung dengan kereta bawah tanah. Saat ini, sisa-sisa lorong ini masih dapat ditemukan di dekat Platform 1, di mana Anda dapat naik shuttle yang menghubungkan Times Square dan Stasiun Grand Central. Sayangnya, Anda tidak dapat lagi melewati pintu masuk ke Knickerbocker ini — tetapi Anda dapat melihat bukti dari lorong tersebut, yang diabadikan dalam sebuah plakat di atas pintu putih yang tertutup rapat.

Anda bisa melihatnya dari luar angkasa

Itu tidak disebut Great White Way dengan sembarangan. Times Square adalah rumah bagi sejumlah papan reklame dan tanda digital yang memusingkan, dan sangat terang sehingga, pada malam hari, astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional dapat dengan mudah melihat lingkungan Times Square dari luar angkasa. Padahal, gedung-gedung di sini harus memiliki pencahayaan tampilan yang minimal. Lagi pula, daerah itu memiliki reputasi yang harus dijunjung tinggi. 

Seni tersembunyi di mana-mana

Masuk ke Times Square, dan Anda akan dikelilingi oleh karya seni tersembunyi. Di sudut pejalan kaki di mana Broadway bertemu 7th Avenue, antara jalan 45 dan 46, pengunjung mungkin mendengar "dengungan" yang aneh—Anda harus waspada untuk mendengar suara yang keluar dari hiruk pikuk pengunjung dan pedagang kaki lima. Ini adalah karya perancang suara Max Neuhaus, awalnya dipasang pada tahun 1977 dan dihidupkan kembali pada tahun 2002. Dan jika Anda berada di Times Square beberapa menit sebelum tengah malam, Anda mungkin melihat tampilan seni yang disinkronkan di papan iklan distrik. Disebut Midnight Moment, pameran digital berubah setiap bulan. Pada bulan Maret, "She Never Dances Alone" karya Jeffrey Gibson memenuhi layar Times Square dengan perayaan budaya asli.

Mobil melewati sini sampai 2009

Pada bulan Mei 2009, Broadway ditutup untuk kendaraan antara 47th dan 42nd Street dalam upaya untuk meningkatkan lalu lintas di lingkungan tersebut. Hasil? Sekitar 400.000 orang berjalan melewati sini, termasuk yang disebut alun-alun Broadway, setiap hari. Dan itu mengilhami plaza pejalan kaki tambahan yang dibuka pada dekade berikutnya, termasuk Union Square.

Anda dapat mengikuti tur jalan kaki yang dipimpin aktor

Untuk pengenalan yang akrab dengan distrik teater, Anda dapat bergabung dengan tur jalan kaki Broadway Up Close yang dipimpin oleh aktor dan kru panggung. Bergabunglah dengan tur Broadway's Beginnings setiap Rabu, Jumat, dan Minggu pagi pukul 11 pagi.

One Times Square sebagian besar kosong

Meskipun menjadi salah satu bagian paling mahal dari real estat di negara ini — dan menjadi gedung pencakar langit tengara yang diberi nama Times Square — bangunan tersebut saat ini hanya menjadi rumah bagi Walgreens di lantai dasar dan Bola Malam Tahun Baru yang ikonik serta markas besar acara tersebut. Itu membuat pendapatan yang cukup dari iklan di fasadnya untuk membayarnya agar tetap tidak ditempati.

Itulah 8 hal yang bahkan orang New York lama mungkin tidak tahu tentang Times Square. Bagi Anda yang tertarik untuk kuliah di luar negeri di New York, maka Anda dapat mempertimbangkan program yang ditawarkan oleh Business Institute Indonesia (BII).

Itulah program belajar ke luar negeri yang dapat di mulai pada tahun pertama nya di BII. Bagi Anda yang tertarik untuk berkuliah ke luar negeri, bisa memulai untuk tahun pertama nya di Jakarta, lalu lanjut ke Singapura atau Amerika. BII (Business Institute Indonesia) adalah Institusi yang didirikan pada tahun 2019 dengan tujuan memudahkan siswa/i di Indonesia dengan standard Internasional untuk memajukan pendidikan tersier mereka dan mengikuti standar tertinggi.